Entah kenapa di zaman serba teknologi password menjadi hal yang penting untuk diingat, tak jauhlah dengan mantan yang sering tetiba ingat. 🤣🤣.
Password Fb, IG, Twitter, MBanking, ATM, Gmail, Cek Nilai (Kampus) dan masih banyak lagi, Uniknya karena saya menganut keberagaman, setiap password itu berbeda-beda. Lebih ekstrimnya tidak pernah dicatat.
Walhasil akun FB, Gmail, Twitter pernah lupa namun karena terhubung dengan nomor HP bisa dikembalikan. Huft sempat tegang karena segala kenangan ada di sana 😂😂.
Sampai sekarang saya masih lupa password Nilai Online. Rasanya ini tinggal minta direset ke bagian akademik kampus. Istilahnya mulai dari nol seperti slogan pom bensin.
Yang terhebat terjadi kemarin, saya lupa password mandiri online dan lebih parahnya diblokir oleh banknya karena tiga kali salah dalam mengisi password. Jahat banget salah tiga kali diblokir. Dipercobaan yang keempat berhasil tapi apa daya sudah diblokir. Padahal mandiri online hampir setiap hari saya buka, entah kenapa saat itu tetiba blank.
Terpaksalah menghubungi CS Mandiri (14000). Percobaan pertama cuma sampai ringtone menunggu (Karena pulsa habis). Cuma 2 menit lebih menghabiskan 5rb 😅.
Percobaan kedua isi pulsa lagi, saat itu hampir pukul 12 malam. Katanya CS Mandiri 24 jam standy. Kali ini tersambung tapi mereka tidak bisa mereset password karena batas maksimal pukul 11 malam. Percobaan kedua menghabiskan 15 rb pulsa, cuma beberapa menit 😅.
Percobaan ketiga, kali ini mengisi pulsa aga lumayan. Tidak mau nanti putus di tengah jalan karena itu sakit 🤣. Setelah kurang lebih 10 menit berkomunikasi dengan Mba CS, Mandiri online saya kembali bisa diakses. Senang sih tapi selama prosesnya 50 rb pulsa lenyap. Padahal 50 rb itu bisa dipakai makan nasi padang berkali-kali.
Terimakasih Mba-mba CS Mandiri sudah membantu, tetapi turunkan dong tarif nelpon ke 14000-nya. Serem tarifnya Mba.
Tentu selalu ada pelajaran dalam setiap peristiwa. Akhirnya saya membuat database kumpulan password yang saya miliki.
Lupa password saja berbahaya apalagi lupa akan Tuhan 😓😓.
Password Fb, IG, Twitter, MBanking, ATM, Gmail, Cek Nilai (Kampus) dan masih banyak lagi, Uniknya karena saya menganut keberagaman, setiap password itu berbeda-beda. Lebih ekstrimnya tidak pernah dicatat.
Walhasil akun FB, Gmail, Twitter pernah lupa namun karena terhubung dengan nomor HP bisa dikembalikan. Huft sempat tegang karena segala kenangan ada di sana 😂😂.
Sampai sekarang saya masih lupa password Nilai Online. Rasanya ini tinggal minta direset ke bagian akademik kampus. Istilahnya mulai dari nol seperti slogan pom bensin.
Yang terhebat terjadi kemarin, saya lupa password mandiri online dan lebih parahnya diblokir oleh banknya karena tiga kali salah dalam mengisi password. Jahat banget salah tiga kali diblokir. Dipercobaan yang keempat berhasil tapi apa daya sudah diblokir. Padahal mandiri online hampir setiap hari saya buka, entah kenapa saat itu tetiba blank.
Terpaksalah menghubungi CS Mandiri (14000). Percobaan pertama cuma sampai ringtone menunggu (Karena pulsa habis). Cuma 2 menit lebih menghabiskan 5rb 😅.
Percobaan kedua isi pulsa lagi, saat itu hampir pukul 12 malam. Katanya CS Mandiri 24 jam standy. Kali ini tersambung tapi mereka tidak bisa mereset password karena batas maksimal pukul 11 malam. Percobaan kedua menghabiskan 15 rb pulsa, cuma beberapa menit 😅.
Percobaan ketiga, kali ini mengisi pulsa aga lumayan. Tidak mau nanti putus di tengah jalan karena itu sakit 🤣. Setelah kurang lebih 10 menit berkomunikasi dengan Mba CS, Mandiri online saya kembali bisa diakses. Senang sih tapi selama prosesnya 50 rb pulsa lenyap. Padahal 50 rb itu bisa dipakai makan nasi padang berkali-kali.
Terimakasih Mba-mba CS Mandiri sudah membantu, tetapi turunkan dong tarif nelpon ke 14000-nya. Serem tarifnya Mba.
Tentu selalu ada pelajaran dalam setiap peristiwa. Akhirnya saya membuat database kumpulan password yang saya miliki.
Lupa password saja berbahaya apalagi lupa akan Tuhan 😓😓.
Duh jleb endingnya 😯😯
ReplyDelete